
Infonttnow.com, Kupang –Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Polda NTT) berhasil mengungkap kasus penculikan anak usia 10 bulan yang dilaporkan hilang sejak 20 April 2024. Penangkapan pelaku dilakukan pada tanggal 2 Juni 2024 pukul 22.00 WIB di sebuah pesantren di Bogor, The Yatim Village.
Menurut Informasi diterima, bayi berusia 10 bulan tersebut dilaporkan hilang oleh ibunya, Venersa Yulvicharita Liubana, setelah kembali ke kos-kosan mereka di Jalan Bumi 1 Blok III B, RT 005 / RW 002, Kelapa Lima, Kota Kupang.
Saat kembali ke kos, ibu korban menemukan bahwa anaknya dan beberapa barang pribadi telah hilang. Berbagai upaya telah dilakukan oleh keluarga, termasuk mencari di rumah kerabat dan memposting berita orang hilang di media sosial, namun hasilnya nihil.
Melalui kerja keras dan koordinasi yang baik antara tim intelijen dan penyidik Polda NTT, akhirnya kasus ini dapat terpecahkan. Pada malam penangkapan, polisi berhasil menemukan bayi tersebut dalam kondisi selamat di pesantren The Yatim Village, Bogo.
Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras tim intelijen dan penyidik yang tidak kenal lelah. Polda NTT akan terus berkomitmen untuk melindungi dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya. ”Keluarga korban menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Kapolda NTT dan seluruh anggotanya yang terlibat dalam operasi ini.
Mereka mengapresiasi dedikasi dan keberhasilan pihak kepolisian dalam mengungkap kasus penculikan ini dengan cepat dan efisien
Penangkapan pelaku dan penyelamatan bayi ini menjadi hadiah istimewa bagi Kapolda NTT, yang bertepatan dengan Hari Bhayangkara yang akan diperingati pada 1 Juli mendatang
Prestasi ini menunjukkan bahwa Polda NTT siap dan sigap dalam menangani kasus-kasus kriminal yang terjadi di wilayahnya. Dengan keberhasilan ini, diharapkan masyarakat NTT dapat merasa lebih aman dan percaya bahwa polisi selalu siap melindungi mereka. Kasus penculikan ini juga menjadi pengingat bagi orang tua untuk selalu waspada dan menjaga keselamatan anak-anak mereka. Dengan keberhasilan ini, Polda NTT menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya. Masyarakat diharapkan tetap waspada dan segera melaporkan jika mengetahui adanya tindakan kriminal yang mencurigakan di lingkungan sekitar. (Kms3)
